Selasa, 04 Februari 2014

Membersihkan Sistem Linux Mint dengan Script Sederhana

Apakah anda merasa sistem linux anda terasa lebih berat? Kernel yang bertumpuk setelah anda meng-upgrade kernel beberapa kali saat bootloader berjalan seperti gambar di samping? Atau free space pada sistem anda terasa lebih kecil dari seharusnya? Itu bertanda bahwa sistem anda masih menyimpan "sampah". Segera bersihkan sistem anda! Bagaimana caranya?


Sebenarnya apa sih maksudnya file sampah? Maksudnya adalah file-file yang tidak digunakan dalam sistem. Beberapa aplikasi akan menyimpan data tambahan untuk digunakan kemudian atau sebagai backup. Namun jika anda sudah merasa nyaman dengan yang ada, atau tidak menggunakannya lagi, file-file tersebut akan terus menumpuk dan memakan memory anda atau bahkan bisa mengurangi efisiensi sistem anda. Jika anda seorang geek yang suka meng-install dan meng-uninstall aplikasi akan lebih banyak file sampah yang dihasilkan. Sehingga melakukan pembersihan (Cleaning) diperlukan untuk menjaga sistem anda lebih optimal dan memperbesar free space dalam hardisk anda.

File-file sampah tersebut dapat berupa :
  • Cache dan history dari aplikasi
  • File Temporary
  • File backup
  • File dalam Trash
  • Paket orphans (tidak digunakan)
  • Konfigurasi tak terpakai
  • Kernel lama
Banyak pengguna linux yang merekomendasikan Bleachbit sebagai cleaning tools dalam sistem linux. Namun sayangnya Bleachbit tidak dapat menghapus paket orphans, konfigurasi tak terpakai, dan kernel lama. Terutama untuk kernel lama, bukan hanya memperbesar penggunaan hardisk saja. Kernel lama yang sudah tidak pernah anda gunakan dapat bertumpuk pada bootloader. Ini tentu membuat bootloader terlihat kurang rapi.

Untuk konfigurasi tak terpakai bisa anda hapus melalui perintah apt. Tapi apa anda tahu file tersebut apa saja? Berapa banyak kernel yang anda simpan? Mau ketik nama konfigurasi dan kernel satu persatu?

Nah! Di sini saya memberikan script sederhana untuk mengatasi masalah tersebut. Script ini berasal dari sini dan dapat menghapus cache dari apt, konfigurasi lama, dan kernel lama. Berikut script tersebut :

#!/bin/bash

OLDCONF=$(dpkg -l|grep "^rc"|awk '{print $2}')
CURKERNEL=$(uname -r|sed 's/-*[a-z]//g'|sed 's/-386//g')
LINUXPKG="linux-(image|headers|ubuntu-modules|restricted-modules)"
METALINUXPKG="linux-(image|headers|restricted-modules)-(generic|i386|server|common|rt|xen)"
OLDKERNELS=$(dpkg -l|awk '{print $2}'|grep -E $LINUXPKG |grep -vE $METALINUXPKG|grep -v $CURKERNEL)
YELLOW="\033[1;33m"
RED="\033[0;31m"
ENDCOLOR="\033[0m"

if [ $USER != root ]; then
echo -e $RED"Error: must be root"
echo -e $YELLOW"Exiting..."$ENDCOLOR
exit 0
fi

echo -e $YELLOW"Cleaning apt cache..."$ENDCOLOR
aptitude clean

echo -e $YELLOW"Removing old config files..."$ENDCOLOR
sudo aptitude purge $OLDCONF

echo -e $YELLOW"Removing old kernels..."$ENDCOLOR
sudo aptitude purge $OLDKERNELS

echo -e $YELLOW"Emptying every trashes..."$ENDCOLOR
rm -rf /home/*/.local/share/Trash/*/** &> /dev/null
rm -rf /root/.local/share/Trash/*/** &> /dev/null

echo -e $YELLOW"Script Finished!"$ENDCOLOR
Nah! untuk menggunakannya copy-paste script ini melalui text editor kesayangan anda semisal Gedit, lalu simpan ke dalam home folder anda dengan nama mintcleaner.sh (Sebenarnya nama bisa sesuka anda, asalkan extensinya tetap .sh).

Lalu buka terminal, dan jalankan perintah
  • sudo chmod +x mintcleaner.sh
Sekarang script sudah siap anda pakai! Untuk menjalankan script tersebut gunakan perintah
  • sudo sh mintcleaner.sh
 
Menurut saya, script ini juga bisa digunakan untuk distro Ubuntu dan derivatifnya.

5 komentar: